Pages

Minggu, 17 Maret 2013

Pentingnya Crew Chief

Sejak era MotoGP 4-tak digelindingkan tahun 2002 mencatatkan empat nama yang sukses mendapuk juara dunia Valentino Rossi (2002-2005 & 2008-2009), Nicky Hayden (2006), Casey Stoner (2007 & 2011) dan Jorge Lorenzo (2010 & 2012). Banyak orang maklum sukses keempat pembalap berkat SKILL dan talentanya. Tidak semua tahu siapa sih sosok penting dibalik sukses Valentinik, Kentucky Kid, Stoner dan juga X-Fuera mendapuk titel kampiun dunia.

Jika di F1 sosok yang berperan dan begitu dekat relasinya dengan pembalap adalah RACE ENGINEER. Para insinyur itu menjadi tempat curhat pembalap terkait dengan setting dan juga strategi yang bakal diterapkan sedari sesi latihan, kualifikasi hingga balapan. Nahh..di MotoGP, peran itu dipegang oleh sosok CREW CHIEF atau kepala mekanik. Fungsi utamanya sosok ini mengakomodasi input, umpan balik dan juga keluhan terkait dengan setingan kuda besi.


Cristian Gabbarini mengotaki sukses Casey Stoner juara dunia 2007 di Ducati dan 2011 di Honda


Pete Benson mengantarkan Nicky Hayden juara dunia 2006


Crew chief ini kemudian menterjemahkan apa yang jadi keinginan pembalap kepada kepala teknisi sasis, suspensi, ban dan juga elektronik. Lalu apakah peran crew chief melulu seperti itu. "Tidak juga justru kami justru punya hubungan yang lebih dari itu. Bisa diumpamakan seperti sebuah pernikahan. Bedanya kalau menikah kita terikat sekali sedangkan saya dan Lorenzo hanya saat di tim. Saya harus mengetahui juga kondisi fisik dan mental Lorenzo dengan baik. Soalnya, kalau tidak kami takkan dapat mencari solusi bila ada problem." tutur Ramon Forcada, kepala mekanik Jorge Lorenzo sejak 2008



Ramon Forcada bagi Lorenzo lebih dari sekadar Crew chief tapi juga anggota keluarga


Peran penting kepala mekanik berpengaruh pada prestasi pembalap MotoGP bukanlah sebuah isapan jempol belaka. Sudah banyak rentetatan bukti sentral peranan seorang mekanik. Tengok Valentino Rossi yang dipertemukan dengan Jeremy Burgess sejak kompetisi musim 2001. Selang semusim VR46 mendapuk titel juara dunia di kelas tertinggi ajang MotoGP saat itu, GP500.



Jeremy Burgess bagi VR46 sudah seperti LUCKY CHARMED, terbukti 7 gelar dunia kelas para raja digandol Rossi

Bahkan di saat beringsut meninggalkan format 2-tak ke 4-tak, Rossi tetap bergeming mengandalkan servis Jeremy Burgess. Outputnya, Rossi mendapuk gelar juara dunia MotoGP 4-tak 2002-2005 lalu 2008-2009. Bahkan saat beralih ke MotoGP, Rossi tetap memboyong JB dan kawan-kawan. Begitu pula musim ini saat memutuskan kembali ke Yamaha, Rossi tetap setia bersama JB.

Ben Spies dan Tom Houseworth tak bisa terpisahkan karena Tom bak famili sendiri dan sudah jadi bagian dari karirnya spies

Dani Pedrosa tetap mempercayai Mike Leitner sebagai Chief Mechanic sejak 2004



Sumber: Tabloid OTOMOTIF


0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2011 MAZARIQ. Powered by Blogger
Blogger by Blogger Templates WP by Wpthemescreator